Belajar Islam, Ayah Shandy Aulia Berharap Putrinya Mendapat Hidayah

Sorotan24.com, Jakarta –Artis Shandy Aulia memang tumbuh besar di keluarga yang memiliki keyakinan berbeda. Sang ayah menganut agama Islam, sementara ibunya memeluk agama Kristen. Pada Sabtu (12/9/2020), Shandy mengunggah vlog perbincangan dengan ayahnya mengenai perbedaan agama di keluarga mereka.

Dalam kesempatan itu, Shandy mengungkapkan bahwa dirinya pernah menjalankan dua kepercayaan sekaligus saat masih kecil.

“Aku ingat banget, waktu aku masih SD, aku yang mengenal namanya 2 keyakinan. Namun saat mau beranjak usia 17 tahun, dan aku akhirnya bisa bilang ke papa keyakinan ini yang aku pilih. Apa yang membuat papa sampai hari ini bisa mengerti dan kita menjalani masing-masing apa yang kita percaya,”tanya Shandy Aulia.

Ayah shandy menyatakan perasaannya bahwa saat ini hati kecilnya sangat berat. Ayahnya juga selalu mendoakan Shandy agar Shandy mendapatkan hidayah.

“ya sebetulnya sih hati kecil papa berat. Ya mungkin sampat saat ini papa masih mendoakan kamu supaya kamu dapat hidayah.”ujar ayah Shandy.

 

Baca Juga: Prev Post

Seiring berjalannya waktu, pemain film Eiffel I’m in Love ini pun memilih untuk mengikuti agama ibunya, Kristen. Shandy kemudian bertanya bagaimana perasaan ayahnya saat itu.

“Papa waktu itu karena belum mengenal agama, papa enggak jawab apa-apa. Cuma saat Papa mengenal agama yang sebenarnya, itu jadi tanggung jawab Papa nanti di akhirat,” ucap sang ayah.

Ayah Shandy sempat berkonsultasi dengan sejumlah ustadz dan membaca beberapa hadist. Ia menyebut dirinya akan sulit masuk surga karena anaknya tidak memeluk agama Islam.

“menurut beberapa hadist dan firman Allah, mengatakan papa berat untuk masuk surga. Harus menasihati anak Papa agar masuk ke agama Islam. Kalau dia memang tidak mau, dinasihatin enggak mau, apa gak mau, ya wallahualam, kita sudah berusaha,” ucapnya.

Saat ini, ayah Shandy mungkin memang bisa menghargai pilihan anaknya untuk memeluk agama Kristen. Tapi tak dapat dipungkiri, dalam hati kecilnya, ia ingin putrinya tersebut segera mendapatkan hidayah.

“Terus terang, Shan. Papa tiap hari nangis, berdoa, hanya untuk kamu semata-mata. Kalau bisa kamu dapat hidayah mempelajari agama Islam, bukan masuk Islam,” kata sang ayah.

“Memperdalam agama Islam dan agama kamu, di mana titik temunya. Nanti kamu bisa menentukan. Tidak mudah orang mau balik ke agama orang lain kecuali dia dapat hidayah dan mempelajari yang sebenarnya,” lanjutnya.

Kendati demikian, ayah Shandy kemudian mengatakan bahwa ia akan tetap menyayangi anaknya, bagaimanapun kondisinya. Ayah Shandy juga mengaku tak akan memaksakan anaknya untuk memeluk agama Islam.

Leave a Reply

Your email address will not be published.