Siapa itu Din Syamsudin? dan Apa Tujuanya Membuat Partai Pelita

Siapa Itu Din Syamsudin? dan apa tujuanya membuat partai Pelita-1

Dilansir dari IDN Times, Prof.Dr.H.M. Sirajuddin Syamsuddin, M.A., Ph.D. yang dikenal dengan sebutan Din Syamsudin, adalah tokoh public yang  bergerak dibidang keagamaan Islam. Din lahir pada 31 Agustus 1958 di pulau Sumbawa. Saat ini Din berusia 65 tahun dengan dikaruniai tiga orang anak.

Din Syamsudin menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia pada 2015-2020. Sebelumnya Din menjabat sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada 2005-2010 lalu dilanjutkan kembali tahun 2010-2015.

Prof . Dr. KH. Muhammad Sirajuddin Syamsuddin, atau dikenal dengan Din Syamsuddin (lahir di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, 31 Agustus 1958; umur 55 tahun), diamanati untuk menjadi Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Pusat, menggantikan Dr (HC). KH. Sahal Mahfudz yang meninggal dunia pada Jumat 24 Januari 2014.

Baca Juga : Waspada Hepatitis Akut, Simak Beragam Informasi Mengenai Penyakit Hepatitis Akut

Tujuan Mendirikan Partai Pelita

Siapa Itu Din Syamsudin? dan apa tujuanya membuat partai Pelita-2
Foto: Mulia Budi/detikcom

Dilansir dari Detik.com, Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah sekaligus pendiri Partai Pelita, Din Syamsuddin, mengaku tak berniat mencalonkan diri sebagai presiden dengan membentuk partai. Alih-alih, dia menyebut dirinya lebih pantas menjadi penasehat presiden.

“Saya niatkan untuk ikut mendirikan, menggerakan Partai Pelita ini bukan untuk target jadi presiden,” kata Din Syamsuddin kepada wartawan di Jakarta, Senin (16/5/2022).

“Tolong catat ungkapan saya ini, per hari ini sekarang ini dan dengan mendirikan ini tidak untuk saya pribadi menjadi calon presiden atau calon wakil presiden,” kata dua

Adapun dia menyebut posisinya saat ini lebih kepada penasihat. Dia juga menegaskan Partai Pelita didirikan bukan semata-mata demi menjadi motor pada tahun politik 2024.

“Jadi bukan partai ini sebagai alat ya untuk tujuan-tujuan seperti itu, karena kami ingin menerapkan politik bukan untuk politik. Politik tidak sekadar untuk kekuasaan bahwa dengan perjuangan kemudian didukung oleh rakyat kita mendapat kesempatan untuk memimpin,” ujarnya

Selain itu, lanjutnya, Partai Pelita bakal menjadi fasilitator bagi anak muda yang ingin berkarir di kancah politik. “Anak muda ingin menjadi anggota DPR, DPRD, eksekutif, bupati, walikota, gubernur, bila perlu menteri ataupun presiden ini nanti kita dorong biarlah diisi oleh kaum muda,” tambahnya.

Follow Us
Instagram
 | Twitter

Leave a Reply

Your email address will not be published.