Waduh! Kasus Positif-Aktif COVID-19 Indonesia Tertinggi Se-ASEAN

Waduh! Kasus Positif-Aktif COVID-19 Indonesia Tertinggi Se-ASEAN

Sorotan24.com, Indonesia – Indonesia telah menembus angka satu juta kasus COVID-19 dan menjadi negara dengan akumulasi kasus aktif COVID-19 terbanyak se-Asia Tenggara.

dr Siti Nadia Tarmidzi selaku Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes RI menyebutkan bahwa laju infeksi COVID-19 masih terus meningkat dan ditandai dengan 43 persen total kematian terjadi sejak Desember 2020 lalu.

Seperti dilansir dari detik.com, “Kasus aktif masih cukup tinggi, ada 175.236 (per 3/2/2020). Melihat gambaran penularan COVID-19, juga masih terus meningkat. Risiko penularan juga masih tinggi walaupun ekonomi sudah mulai agak berjalan,” kata dr Siti Nadia Tarmidzi.

Jika mengacu pada data Worldometers, kasus aktif COVID-19 di negara-negara Asean lain belum ada yang menyentuh 50 ribu pasien. Seperti contohnya, Malaysia, kasus aktif COVID-19 per 3 Februari 2021 lalu berada di angka 43 ribu.

Makin banyaknya angka positif dan kasus aktif juga berimbas pada pelayanan kesehatan. Sudah banyak rumah sakit dan juga tenaga kesehatan dilaporkan kolaps dalam menangani pandemi COVID-19.

Baca Juga: 16 Kelurahan di Kota Pekalongan Terendam Banjir

Tak sedikit juga tenaga kesehatan yang gugur dalam tugas. dr Nadia juga mengungkapkan bahwa sudah ada 684 tenaga kesehatan yang wafat sejak awal pandemi, termasuk di antaranya ialah guru besar di bidang kedokteran.

Salah satu langkah yang dianggap bisa menghentikan laju penularan COVID-19 ialah dengan vaksinasi. Namun, pelaksanaan vaksinasi pun masih mengalami banyak kendala untuk menuju herd immunity atau kekebalan kelompok infeksi Corona.

“Vaksinasi kita tahu sudah kita mulai namun masih perjalanan panjang 181,5 juta orang bisa mendapatkan vaksinasi hingga rencana Maret 2022,” lanjut dr Nadia.

Dari total sasaran 181.554.465, per 3 Februari 2021 lalu baru sekitar 646.026 yang mendapat suntikan pertama dan 71.621 sudah disuntik dosis kedua. Angka itu didapatkan dari nakes yang divaksinasi sebagai kelompok prioritas.

Masih panjangnya perjalanan untuk mencapai kekebalan kelompok COVID-19 membuat seluruh komponen masyarakat tetap harus menjalankan protokol kesehatan, di samping itu pemerintah harus terus melakukan himbauan secara ketat mengenai program 3T untuk menghentikan laju penularan COVID-19.

Follow Us
Instagram 

Twitter

Leave a Reply

Your email address will not be published.