Shin Ja-Hyuk diminta belajar dari Asnawi Mangkualam

Shin Tae-yong

Sorotan24.com, Indonesia Dilansir dari spor.detik.com. Shin Jae-hyuk diminta oleh ayahnya, Shin Tae-yong, untuk belajar dari Asnawi Mangkualam. Mereka berdua akan jadi rekan satu tim setelah Shin Jae-hyuk ditarik Ansan Greeners.

Media Korea Sport Chosun menyebutkan, Shin Jae-hyuk bergabung dengan Ansan pada 19 Juli 2021. Perekrutannya dari Universitas Konkuk bukan gara-gara status Ayahnya legenda, tetapi murni karena kemampuan bermainnya.

Baca Juga : Jonatan Christie dan Rombongan Terkesan, Dapat Sambutan Hangat Dari Warga Kumamoto

Masuknya Shin Jae-hyuk ke Ansan adalah klub professional pertamanya, yang sebelumnya hanya bermain di liga kampus. Di klub baru ini, Shin Jae-hyuk disuruh untuk belajar dari Asnawi, dimana seniornya yang sudah dulu bermain untuk Klub K League 2 itu.

“Ayah (Shin Tae-yong) pernah membicarakan Asnawi saat di rumah. Kata dia, saya harus main seaktif Asnawi. Saya harus bermain seperti Asnawi meski masih muda. Saya harus melihat dan belajar darinya,” kata Shin Jae-hyuk dikutip dari Sport Chosun.

Asnawi menjadi pemain kesayangan Shin Tae-yong. Awal melihat Asnawi bermain pada awal 2020, Shin Tae-yong lansung terkesima.

Awal pihak Asnawi mengirim CV ke Ansan, Shin Tae-yong memberi rekomendasi. Berkat rekomendasi itu lah Ansan menerima CV Asnawi.

Bersama Ansan, Asnawi mempunyai karier yang baik. dimana dia selalu menjadi  pemain utama selagi kondisinya fit. Karna itu Shin Tae-yong meminta putranya untuk belajar dari Asnawi yang sudah dulu membuktikan dirinya Bersama Ansan.

Selain itu, Shin Jae-hyuk yang sudah bermain bola sejak kecil adalah lah adik kandung dari Shin Jae-won, yang dimana sekarang membela FC Seoul, Klub K League 1.

Shin Jae-hyuk menjadi saksi hidup perjalanan ayahnya di sepak bola. Ia dibawa ke Australia Ketika ayahnya memperkuat Queensland Roar menjadi pemain dan asisten pelatih pada tahun 2005-2008.

“Ketika saya kembali ke Korea lalu menjadi pemain kampus, saya selalu berpikir untuk melakukan yang terbaik. Ayah punya hidup sendiri, saya pun harus bisa maksimal dengan tujuan menunjukkan kemampuan terbaik,” ujar pemain berusia 20 tahun itu.

Follow Us
Instagram
 | Twitter

Leave a Reply

Your email address will not be published.