Sorotan24.com, Jakarta – Taemin SHINee mengungkapkan kekecewaannya terhadap agensinya, SM Entertainment. Hal tersebut disebabkan karena tindakan yang dilakukan oleh staf SM Entertainment baru-baru ini.
Dilansir dari kpopchart.net, Personel SHINee ini telah dijadwalkan akan melaksanakan debut solonya dengan full album ‘Never Gonna Dance Again: Act 1’ pada 7 September 2020 mendatang.
Namun rencana comeback solonya tersebut tidak berjalan sesuai rencana, Melalui platform Dear.U Bubble, Taemin menjelaskan bahwa lagu barunya yang berjudul ‘Criminal’ dibeberkan dalam program reality show ‘Rare Taem’ tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
“Aku tidak tahu kenapa lagu ‘Criminal’ dibocorkan di program ‘Rare Taem’. Itu bukan lagu yang ceria. Kenapa digunakan seperti ini? Rusak sudah semua rencanaku. Aku sangat kecewa. Itu adalah lagu yang seharusnya tidak memberikan kesan pertama seperti ini. Benar-benar membuatku depresi. Sungguh,” tulis Taemin kesal.
Diketahui program reality show ‘Rare Taem’ merupakan sebuah program reality show yang ceria, tampaknya Taemin tidak senang jika lagu tersebut diputarkan di dalam program itu sebelum dirilis.
Saat ini, banyak penggemar berbondong-bondong melayangkan aksi protes mereka kepada SM Entertainment dan meminta agensi untuk menghapus lagu tersebut dari program ‘Rare Taem’.
Sebelumnya Agensi telah merilis teaser cuplikan MV ‘Crimnial’ pada Sabtu (5/9/2020) dini hari KST. Meski hanya berdurasi 22 detik, video teaser itu disajikan begitu apik dengan nuansa dark dan adegan yang mendebarkan.
