Sorotan24.com, Jakarta – Tim Catur Indonesia berhasil membawa pulang dua medali emas dan satu medali perak pada turnamen catur daring Piala Asia 2020. Dua medali emas untuk Indonesia dipersembahkan GM Susanto Megaranto dan IM Medina Warda Aulia, sedang IM Irene Kharisma Sukandar meraih perak, hal tersebut di umumkan oleh Federasi Catur Asia di halam resminya.
Untuk itu, pemberian medali perorangan per papan hanya berdasarkan hasil pertandingan pada tahap satu atau babak kualifikasi yang berlangsung dalam format kompetisi sembilan babak. pada tahap II atau babak perempat final hingga final, tidak ada lagi medali perorangan karena sistem pertandingan juga sudah berubah menjadi sistem gugur sehingga tidak memungkinkan lagi terpenuhi penilaian dengan standar yang sama.
Sedangkan, Susanto yang mencetak enam angka dari tujuh babak (lima kali menang dan dua kali remis) memiliki rating performance 2530. Medali perak direbut GM Rogelio Barcenilla dari Filipina dengan rating performance 2463, dan medali perunggu direbut GM Parham Maghsoodloo dari Iran dengan rating performance 2421.
Untuk di regu putrim Medina yang bermain di papan dua mencetak 6,5 angka dari lima kali menang tiga kali remis dan merebut medali emas dengan rating performance 2306. Medali perak direbut WIM Mobina Alinasab dari Iran dengan rating performance 2288. Perunggu diraih WIM Jan Jodilyn Fronda dari Filipina dengan rating performance 2082.
Im Irene Kharisma Sukandar selaku pecatur putri Indonesia meraih medali perak papan pertama dengan rating performance 2296. Irene yang main di meja teratas membukukan enam poin hasil dari lima kali menang, dua kali remis dan sekali kalah.
Sekedar informasi, Turnamen catur antar negara Asia ini dimulai sejak 10 Oktober dan menyelesaikan sembilan babak kualifikasi pada 20 Oktober. Babak perempat final putra maupun putri akan dimainkan bersamaan pada hari Jumat (23/10) mulai pukul 10 waktu Abu Dhabi atau13 WIB. Tim putra Indonesia berjumpa tim Australia, sementara tim putri Indonesia akan berhadapan melawan tim Iran. Di tahap II ini setiap tim akan bermain dua kali menghadapi tim yang sama.