Sorotan24.com, Jawa Timur – Banjir yang sudah terjadi selama 5 hari di Desa Kedungringin, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, akhirnya surut. Namun, banjir ini cukup menyisakan dampak untuk warga sekitar. Kini, para warga sekitar tengah mengalami gatal-gatal.
Seperti dilansir dari detik.com.”Sudah surut, tinggal di dua dusun yang masih ada genangan tapi jalan sudah bisa dilalui kendaraan,” tutur Rizky Wahyuni selaku Kades Kedungringin, pada Kamis (5/11/2020).
Banjir di desa Kedungringin ini terjadi sejak Sabtu (31/10/2020). Sebanyak 7 dusun terendam banjir 80 cm hingga 1 meter. Aktivitas warga sempat lumpuh.
Seperti yang juga dilansir dari detik.com.”Sekarang genangan di jalan tinggal di Dusun Balongrejo sama Kedungringin Tengah, 20 cm. Ada beberapa rumah yang masih banjir, tapi warga sudah beraktivitas memasak dan lainnya,” ttutur Rizky Wahyuni.
Menurut Rizky Wahyuni, selama banjir warga sudah mendapatkan bantuan makanan dan air bersih. Namun pasca banjir, muncul penyakit gatal-gatal.
Desa Kedungringin sendiri merupakan desa yang sering menjadi langganan banjir. Bahkan, banjir di desa ini dapat bertahan hingga satu minggu.
