Sorotan24.com, Indonesia – Penggunaan cryptocurrency atau uang digital terus menerus disebarluaskan, salah satunya adalah untuk para pengguna Apple Pay. Perusahaan mengumumkan bahwa kini para pengguna Apple Pay sudah bisa membeli berbagai aset digital melalui Lumi’s wallet.
Seperti dilansir dari detik.com, dompet digital milik iOS ini memungkinkan para investor atau pengguna Apple Pay membeli banyak aset digital seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), USD Coin (USDC), Tether (USDT), Stably (USDS), Binance (BUSD), Wrapped Bitcoin (WBTC), dan juga Wrapped Ether (WETH).
Tak hanya itu, ada Yearn Finance (YFI), Uniswap (UNI), DAI, AAVE, Basic Attention Token (BAT), Compound (COMP), Curve (CRV), Gemini Dollar (GUSD), HUSD, Chainlink (Link), Maker (MKR), Paxos Standar Token (PAX), Synthetix (STX), dan Universal Market Access (UMA).
Para pengguna Apple Pay yang juga memiliki Lumi’s wallet sudah diatur mengenai tata cara pembeliannya cryptocurrency. Seperti di Amerika, pembelian cryptocurrency dibatasi hanya US$ 500 per hari, US$ 500 per minggu, dan US$ 5.000 per tahun. Sementara pelanggan di negara lainnya dibatasi pembelian cryptocurrency-nya hingga US$ 1.000 per hari, US$ 1.000 per minggu, dan US$ 7.500 per tahun.
Meskipun seperti itu, layanan pembelian aset atau cryptocurrency ini belum tersedia di China, Taiwan, Makau, Kota Vatikan, Ukraina, Montenegro, Monako, Malta, Man of Isles, Jersey, Liechtenstein, Rumania, Rusia, Serbia, dan Kazakhstan.
Sebagai tambahan informasi, Apple Pay merupakan salah satu penyedia pembayaran elektronik terbesar di dunia dikarenakan memiliki lebih dari 383 juta pengguna.
