Kolaborasi LUD Bersama Yuna & Co, Bangkitkan Percaya Diri Perempuan Indonesia

Sorotan24.com, Jakarta – Plaftform personal styling dengan teknologi machine-learning, Yuna & Co, bersama gerakan nonprofit Lipstick untuk Difabel (LUD) berkolaborasi untuk mendorong para perempuan Indonesia. Kolaborasi ini mengeluarkan potensi-potensi terbaik mereka, melampaui batas-batas yang ada, serta menjalani hidup dengan percaya diri.

Kolaborasi manis ini didukung pula oleh brand-brand desainer lokal ternama di Indonesia, yang merupakan partner Yuna & Co., antara lain: Figure, Le Bijou, Clouwny, Senora, Elgra, Cloxvox, Ramune, Jauw Active, Bearnice, Square The Label dan Mava.

Sebagai bentuk dukungan terhadap LUD, Yuna & Co. Memberikan jasa personal styling serta menyediakan fashion items untuk 6 orang model difabel pada sesi pemotretan terbaru LUD. Platform itu juga membuat konten tentang LUD yang akan dimuat dalam kanal digital perusahaan serta para media partner.

“Sebagai seorang perempuan difabel, saya melihat kebutuhan fashion teman-teman difabel kerap kali kurang diperhatikan, karena masih banyak yang beranggapan kalau kami tidak pantas untuk berpenampilan menarik,” ujar Laninka Siamiyono, Founder Lipstick Untuk Difabel, dalam keterangannya, Senin.

Sumber : Instagram/yunaandco

Mereka melihat visi dan misi Yuna & Co yang dirasa mereka dapat membantu teman-teman perempuan Indonesia khususnya difabel untuk menemukan style terbaik mereka dalam berbusana. Bukan hanya make-up, tetapi pakaian yang tepat juga mampu meningkatkan rasa percaya diri semua perempuan.

Gerakan LUD yang dimulai Laninka sejak Juli 2018, awalnya berupaya untuk mendorong kaum perempuan difabel tampil lebih percaya diri melalui make-up. Bentuk gerakan ini berupa donasi kepada wanita difabel dengan mengumpulkan lipstik dari sumbangan sesama perempuan di Indonesia.

Kolaborasi ini diharapkan dapat menyebarluaskan kesadaran dan kepedulian masyarakat tentang pentingnya kesetaraan akses untuk kaum difabel. Mereka ingin menyampaikan bahwa keterbatasan fisik tidak boleh menghalangi mereka untuk terus berkarya, mencintai diri sendiri, dan melampaui batas-batas yang ada,” tambah Winzendy.

Sumber : Instagram/yunaandco

Leave a Reply

Your email address will not be published.