Sorotan24.com, Indonesia – Kekurangan vitamin dapat terjadi pada siapa saja. Hal ini disebabkan karena kondisi tubuh yang sedang mengalami kekurangan vitamin adalah salah satu masalah gizi yang paling umum terjadi. Namun kondisi tersebut akan sangat berisiko bagi ibu hamil atau menyusui dan juga anak-anak.
Kekurangan vitamin pada tubuh dapat terjadi akibat banyak hal. Mulai dari pola makan yang tidak teratur dan tidak seimbang hingga konsumsi obat yang mengganggu penyerapan gizi.
Masalah gizi ini dapat menyebabkan akibat yang fatal. Sangat disayangkan bahwa sejauh ini, kondisi kekurangan vitamin seringkali baru terdeteksi ketika sudah dalam kondisi yang parah.
Oleh karena itu, kita harus mengetahui gejala apa saja yang dapat terjadi ketika tubuh mungkin sedang dalam kondisi kekurangan vitamin. Kira-kira apa saja gejala tersebut? Melansir dari hellosehat.com, berikut gejala tubuh kurang vitamin sesuai jenis vitaminnya
Baca Juga : Penting Diperhatikan, Berikut 7 Tanda Tubuh Kurang Vitamin
1. Kurang vitamin A
Vitamin A merupakan vitamin yang sangat dikenal akan fungsinya untuk menjaga kesehatan mata. Lalu, apa yang akan terjadi apabila tubuh kekurangan vitamin ini? Berikut gejala yang muncul akibat kekurangan vitamin A:
- Rabun senja karena kurangnya rhodopsin.
- Xerophthalmia atau penebalan konjungtiva dan kornea mata.
- Keratomalasia atau kondisi kornea yang terkikis atau terluka.
- Munculnya bintik-bintik keratin pada mata sehingga membuat penglihatan menjadi buram.
- Mata kering karena turunnya produksi air mata.
- Melambatnya penyembuhan luka.
- Muncul breakout dan jerawat pada wajah.
2. Kurang vitamin D
Vitamin D merupakan vitamin yang sangat dikenal akan fungsinya untuk menjaga fungsi sistem imun, saraf, dan otot. Lalu, apa yang akan terjadi apabila tubuh kekurangan vitamin ini? Berikut gejala yang muncul akibat kekurangan vitamin D:
- Badan mudah lelah dan nyeri tanpa alasan.
- Tekanan darah tinggi.
- Otot menjadi kram.
- Nyeri tulang.
- Perubahan mood secara drastis.
3. Kurang vitamin E
Vitamin E merupakan zat gizi mikro sekaligus antioksidan yang tentunya sangat berperan penting bagi tubuh. Lalu, apa yang akan terjadi apabila tubuh kekurangan vitamin ini? Berikut gejala yang muncul akibat kekurangan vitamin E:
- Timbul rasa geli pada lengan atau kaki.
- Gangguan gerak pada tubuh.
- Tubuh rentan terserang penyakit infeksi.
- Lemah otot.
- Gangguan penglihatan.
4. Kurang vitamin K
Vitamin K merupakan vitamin yang sangat dikenal akan fungsinya dalam membantu proses pembekuan darah. Lalu, apa yang akan terjadi apabila tubuh kekurangan vitamin ini? Berikut gejala yang muncul akibat kekurangan vitamin K:
- Badan mudah memar.
- Terbentuknya gumpalan darah kecil di bawah kuku.
- Feses yang berwarna hitam atau kadang bercampur dengan darah.
- Terjadi perdarahan di jaringan yang melapisi bagian dalam tubuh.
5. Kurang vitamin B kompleks
Vitamin B kompleks merupakan vitamin dengan 8 jenis vitamin B yang tentunya memiliki perbedaan pada setiap fungsinya yaitu fungsi bagi saraf, pembentukan energi, peredaran darah, serta perkembangan sel. Lalu, apa yang akan terjadi apabila tubuh kekurangan vitamin ini? Berikut gejala yang muncul akibat kekurangan vitamin B:
- Badan menjadi lesu.
- Lemah otot.
- Muncul rasa geli pada kaki dan tangan.
- Gangguan keseimbangan.
- Tubuh rentan terserang penyakit.
- Kulit menjadi kasar dan kering.
- Muncul luka di ujung bibir.
- Terjadi perubahan pada warna kulit, rambut, atau kuku.
6. Kurang vitamin C
Vitamin C merupakan vitamin yang sangat dikenal akan manfaatnya untuk mencegah sariawan, membantu melindungi sel tubuh, menjaga kesehatan kulit, serta manfaat lainnya. Lalu, apa yang akan terjadi apabila tubuh kekurangan vitamin ini? Berikut gejala yang muncul akibat kekurangan vitamin C:
- Kulit menjadi kering, kusam, bahkan terlihat rusak.
- Kuku menjadi seperti sendok.
- Badan mudah memar.
- Sendi nyeri dan bengkak.
- Melambatnya penyembuhan luka.
- Gusi berdarah.
- Gigi goyang.
- Tubuh lebih rentan terserang penyakit.
- Badan menjadi lesu.
- Mood menjadi buruk.
Itulah gejala tubuh kurang vitamin berdasarkan jenis vitaminnya, ternyata gejala tubuh yang kekurangan vitamin itu berbeda-beda dan tentunya penanganannya pun akan berbeda.
Oleh karena itu, jika kalian mengalami gejala-gejala serupa seperti di atas, terutama apabila tanda tersebut tidak hilang dalam kurun waktu dekat. Maka sangat disarankan untuk melakukan konsultasi secara langsung pada ahlinya sehingga dapat mengetahui lebih lanjut pengobatan yang lebih tepat.
Stay healthy, jangan lupa juga untuk like dan share artikel ini ya! Pantau terus sorotan24 untuk info kesehatan menarik lainnya!
Follow Us
Instagram
