BMKG melakukan kunjungan ke Labuhanbatu dan Asahan untuk sosialisasi gempa bumi dan tsunami Pesisir Pantai Timur

Sorotan24.com, Jakarta – Kabupatrn Labuhanbatu dan Asahan mendapatkan kunjungan BMKG Deliserdang dalam upaya sosialisasi dengan terkaitnya informasi gempa bumi dan tsunami di kedua daerah pesisir Pantai Timur Sumateera Utara.

Kunjungan itu di lakukan untuk sosialisasi tentang Warning Reveiver System New Generion (WRS New Gen), hal tersebut di katakana kangsung oleh Kepala Stasiun Geofisika BMKG Deli Serdang, Teguh Rahayu.

Tidak cuma itu, pihaknya juga mengatasi troubleshooting WRS New Gen untuk masalah umum yang terjadi di dua fasilitas informasi gempa dan tsunami yang sudah terpasang di Labuhanbatu dan Asahan.

Kawasan Labuhanbatu dan Asahan merupakan daerah yang berdampak dari gempa bumi Tapanuli Utara pada 19 Januari 2019. Kawasan pesisir Pantai Timur Sumatera Utara merupakan wilayah yang berdampak gempa bumi akibat aktivitas sesar Sumatera dan Patahan Renun.

Meski tidak menimbulkan kerusakan bangunan dari gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5.0 itu, dari keterangan warga, getrannya membuat warga sedikit merasa pusing karena getarannya seperti membuat kita terayun-ayun.

Beberapa kajian kegempaan di Sumatra Utara dan dampak potensi kegempaan di pesisir pantai timur Sumatera Utara yang dipaparkan oleh tim BMKG Deliserdang, dalam kunjungan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published.