Sorotan24.com, Indonesia – Akhir-akhir ini, kasus positif Covid-19 di Indonesia terus meningkat drastis. Akibatnya, masyarakat mulai mencari berbagai cara dalam melindungi diri dari keganasan virus Covid-19 ini.
Sehingga, banyak bermunculan mitos-mitos mengenai cara menangkal virus Corona, salah satunya mitos yang berkaitan dengan air kelapa. Banyak orang percaya bahwa minum air kelapa diyakini dapat mencegah dampak buruk yang diakibatkan oleh infeksi Covid-19 dan mampu membantu proses pemulihannya.
Alhasil buah kelapa pun saat ini menjadi barang yang langka. Hingga saat ini, di seluruh penjuru Indonesia penjualan buah kelapa telah meningkat tajam, bahkan harganya pun ikut terdongkrak. Namun, benarkah air kelapa dapat menangkal virus Corona?
BACA JUGA :Resep Sorbet Mangga 3 Bahan, Dessert Lembut yang Praktis Bikinnya
Dilansir dari health.kompas.com, Dalam sebuah siaran pers, satgas Covid-19 telah beberapa kali menyampaikan bantahan terkait air kelapa yang dapat menangkal virus Corona. Sebab, air kelapa belum terbukti secara ilmiah dapat membasmi Covid-19.
Selain itu, berbagai penjelasan ilmiah dan fakta mengenai manfaat kesehatan sebenarnya sudah banyak diulas oleh berbagai media. Namun, hal ini nampaknya tidak meredakan perburuan air kelapa yang dilakukan oleh masyarakat.
Hal ini disebabkan, karena banyak penyitas Covid-19 yang mengaku bahwa dengan mengkonsumsi air kelapa dapat membantu mereka dalam melewati masa-masa kritis saat menderita Covid-19.
Misalnya, Bupati Aceh H. Ramli MS yang mengatakan bahwa dirinya dapat sembuh dari infeksi virus corona berkat khasiat mengkonsumsi air kelapa secara rutin selama positif Covid-19.
Selain itu, Cecep Nanang selaku tenaga medis RS Bhayangkara Indramayu Jawa Barat juga mengatakan bahwa dirinya sangat terbantu oleh khasiat air kelapa selama dirinya positif Covid-19 pada bulan juni 2021 lalu.
Dr Juwalita Surapsari spesialis gizi klinis RS Pondok indah menyatakan bahwa belum ada bukti ilmiah terkait air kelapa yang mampu berfungsi sebagai obat, meskipun kandungannya mungkin saja dapat meningkatkan imunitas tubuh.
“Jadi jika mereka merasa baik, sebenarnya hal itu bersifat subjektif dan harus dilihat dari segi komprehensifnya juga, yang kemungkinan memang mereka telah menjalankan pengobatan yang dianjurkan oleh dokter dan bukan sekedar meminum air kelapa saja” ujarnya.
Follow Us : Instagram