Akibat Pandemi Nerazzurri Terpaksa Menjual Achraf Hakimi

achraf hakimi

Sorotan24.com, Indonesia Dilansir dari sport.detik.com. Inter Milan mengaku bahwa menjual Achraf Hakimi adalah hal yang menyakitkan. Inter menjual Hakimi karena kondisi finansial yang terdampak pandemi.

Hakimi dilepas oleh Inter Milan senilai 71 juta euro kepada Paris Saint-Germain. Padahal dia baru satu musim berseragam Nerazzurri.

Baca Juga : Nuke Tri Saputra Menjadi Orang kedua yang Hengkang Dari Bima Perkasa

Selama membela Inter Milan, Hakimi bisa dibilang tak pernah tergantikan di lini belakang. Bek timnas Maroko itu sudah menyumbah tujuh gol dan 11 assist dalam 45 laga di semua kompetisi. Hakimi juga ikut membantu Inter meraih Scudetto pertamanya sejak 2010.

Pemimpin Inter Milan, Beppe Marotta mengaku bahwa melepas Achraf Hakimi adalah hal yang tidak mudah. Inter perlu menjual pemain untuk memperbaiki finansial.

“Kami melewati masa sulit dan menggelisahkan setelah pandemi, juga sebagai akibat dari ekonomi dunia. Bisa dilihat sekarang sepakbola mencari model yang berkelanjutan,” ujar Marotta dalam konferensi pers di Giuseppe Meazza, Rabu (7/7/2021), seperti dilansir Football Italia.

“Tentu Inter ingin lanjut di jalan yang sama seperti musim lalu, melihat ke aspek ekonomi dan finansial. Pemilik klub ingin membangun tim yang kompetitif, mereka sudah berinvestasi lebih dari 700 juta euro dan sepakbola harus menanggung konsekuensi atas apa yang baru terjadi.”

“Tidak terpikirkan untuk meminta usaha yang sama. Kami membuat keputusan menyakitkan seperti dengan menjual Hakimi, tapi selalu mencoba memberi keberlanjutan,” kata Marotta.

Follow Us
Instagram
 | Twitter

Leave a Reply

Your email address will not be published.