Arahan Terbaru Dari Presiden RI Joko Widodo Mengenai Libur Akhir Tahun 2020

Sorotan24.com, Jakarta – Libur panjang akhir tahun 2020 menjadi suatu topik khusus yang dibahas dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jokowi meminta ada pengurangan libur panjang akhir Desember nanti.

 

Pada awalnya, Presiden Jokowi memberi arahan terkait libur panjang akhir tahun ini agar dibahas secara khusus. Dan, diketahui bahwa Presiden Jokowi menggelar rapat terbatas tersebut bersama jajaran Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional di Istana Merdeka. Rapat tersebut juga membahas sejumlah hal, di antaranya ialah persiapan Pilkada Serentak 2020, vaksin Corona, dan libur panjang akhir tahun.

 

Usai rapat, Menko PMK Muhadjir Effendy memaparkan hasil rapat tersebut. Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan bahwa Presiden RI Joko Widodo meminta untuk adanya pengurangan libur namun belum merinci berapa jumlah pengurangannya.

 

Muhadjir juga menyebutkan bahwa Presiden Jokowi memerintahkan untuk diadakannya rapat koordinasi antara Kemenko PMK dengan pihak terkait mengenai libur akhir tahun. Jokowi meminta rapat koordinasi itu dilakukan segera.

Seperti dilansir dari detik.com.”Dan beliau memerintahkan supaya segera ada rapat koordinasi yang dilakukan Kemenko PMK dengan kementerian dan lembaga terkait, terutama yang berkaitan dengan masalah libur akhir tahun dan pengganti libur cuti bersama Idul Fitri,” ujar Muhadjir.

 

Sebelumnya, libur panjang kerap berujung pada bertambahnya klaster baru virus COVID-19.

 

Libur panjang pada Agustus lalu menimbulkan lonjakan pasien Corona. Bahkan rumah sakit di Jakarta sempat hampir defisit bed perawatan bagi pasien Corona.

Leave a Reply

Your email address will not be published.