Sorotan24.com, Indonesia – Bandar Udara (Bandara) Jenderal Ahmad Yani Semarang ditutup sementara pada Sabtu (06/02/2021) akibat adanya genangan yang tak kunjung surut pada landas pacu (runway) imbas hujan sejak Jumat semalam (05/02/2021). Tak hanya itu, hujan semalaman juga mengakibatkan jalan akses menuju bandara ikut tergenang banjir.
Seperti dilansir dari detik.com, keputusan penutupan operasional Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang hari ini berdasarkan notice to airmen (NOTAM) terbaru nomor Nomor B0182/21 NOTAMR B0181/21 yang menyatakan bahwa runway Bandara Semarang ditutup selama satu hari penuh hingga Minggu 7 Februari 2021 pukul 06.00 WIB. NOTAM tersebut merupakan pembaruan NOTAM sebelumnya yang menyatakan bahwa runway Bandara Semarang ditutup sementara hingga pukul 14.00 WIB hari ini.
Penutupan runway itu berdampak pada seluruh penerbangan dari dan menuju Bandara Semarang hari ini. Total 21 penerbangan yang dibatalkan (cancel flight) yang terdiri dari 10 keberangkatan dan 11 kedatangan. Tak hanya itu, terdapat satu penerbangan pagi yang pendaratannya dialihkan (divert) ke Bandara Juanda Surabaya yakni penerbangan Garuda Indonesia GA 232 dari Bandara Soekarno Hatta Jakarta yang awalnya dijadwalkan mendarat di Bandara Semarang pada 08.20 WIB.
Baca Juga: Anies Baswedan Imbau Warga DKI Tetap di Rumah Saat Libur Panjang Imlek
“Saat ini tim di Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang tengah berupaya untuk mengeringkan runway dengan menggunakan 54 pompa di 5 pump house seiring dengan melakukan monitoring ketinggian air. Selain itu, kami juga terus berkoordinasi dengan operator penerbangan terkait penanganan calon penumpang yang terdampak sehingga penanganan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” jelas Handy Heryudhitiawan selaku Vice President Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero).
Lalu, kondisi di area terminal hingga saat ini cukup kondusif dan tidak terjadi penumpukan. Handy mengatakan kepada semua pihak terutama kepada para calon penumpang terdampak, diimbau agar dapat menghubungi pihak maskapai terkait kepentingan refund dan reschedule penerbangan yang rencananya akan dilakukan pada Minggu 7 Februari 2021.
Melihat akses jalan menuju bandara yang masih terendam banjir, Tim petugas Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang juga berupaya untuk mengakomodir calon penumpang yang telah berada di bandara untuk dapat keluar bandara dengan mengantar ke depan Museum Ronggowarsito menggunakan truk Lanumad.
“Kami berharap kondisi cuaca lekas membaik sehingga pengeringan dan pembersihan runway dapat berjalan optimal hingga bandara dapat kembali beroperasional besok,” ungkap Handy Heryudhitiawan.
Follow Us
Instagram