“Seorang staf di luar negeri, yang ingat bahwa obat tidur yang diminum BoA di Jepang tidak memberikan efek samping, membeli obat dari rumah sakit dengan mengikuti prosedur yang tepat, tetapi mereka tidak menyadari bahwa meskipun obat itu dapat dibeli secara legal di Jepang, obat ini berstatus ilegal di Korea.” Kata Pihak SM Entertainment.
Berdasarkan aturan yang berlaku di Korea Selatan, pengiriman obat dari luar negeri harus mendapatkan persetujuan secara resmi dari pemerintah. Namun, staf SM Entertainment tersebut tidak mengikuti prosedur tersebut dengan benar.
SM Entertainment pun menyampaikan permintaan maafnya kepada semua pihak.
“Kami berencana untuk memberikan pendidikan yang intens kepada staf kami sehingga hal seperti ini tidak terjadi lagi. Kami mohon maaf atas masalah yang telah kami sebabkan,” pungkas agensi.