Dilansir dari health.grid.id, peneliti menemukan bahwa sebagian besar orang yang terinfeksi dapat bertahan hidup. Hal itu diungkap Dr. Rony Shimony, ahli jantung di RS Mount Sinai, New York, Amerika Serikat, pasien usia 30-an yang selamat dari Covid-19 melaporkan gejala yang bertahan cukup lama yakni kerusakan ginjal, penurunan fungsi jantung, dan gangguan kognitif. Semakin sakit pasien akibat virus corona ini, semakin besar kerusakan yang akan dialama pasien pada organ mereka.
“Ini adalah penyakit yang dapat membuat orang menjadi cacat selama bertahun-tahun atau seumur hidup. Dampaknya pada keluarga, psikologis, finansial, termasuk negara. Jadi, kita harus melakukan pencegahan. Kita harus mendengarkan para ahli. Kenakan topeng dan jaga jarak, ” ucap Shimony, dikutip Kamis (20/8/2020)