Sorotan24.com, Indonesia – Siapa yang tidak suka mie instan? Sepertinya jika ditanya seperti itu, hanya akan ada segelintir orang yang mengangkat tangannya. Pembuatannya mudah, rasa yang enak, serta harganya yang murah meriah membuat mie instan digemari hampir semua orang di dunia.
Saking sukanya, banyak sekali orang yang mengonsumsi makanan ini beberapa kali dalam sehari. Terutama bagi para anak kos yang sering disebut sebagai pelanggan setia mie instan. Memang harganya murah dan memudahkan semua orang terutama anak kos yang ingin berhemat. Namun apakah mengonsumsi mie instan itu baik bagi kesehatan? Berapa batas maksimal konsumsi mie instan? Dilansir dari food.detik.com, yuk simak penjelasannya berikut ini.
Baca Juga : Bunga Asoka, Tanaman yang Suka Dihisap Bocah Ini Ternyata Punya Manfaat Bagi Kesehatan?
Batas Maksimal Konsumsi Mie Instan
Pada beberapa waktu lalu, Dokter Dion Haryadi menyampaikan melalui salah satu platform sosial medianya. Ia menjawab pertanyaan dari seseorang mengenai seberapa banyak diperbolehkan untuk memakan mie instan dalam sehari.
Kemudian Dokter Dion menjawab dengan mengatakan bahwa rasa enak dan gurihnya mie instan ini disebabkan oleh kandungan sodium yang ada pada bumbunya. Dimana pada 1 bungkus mie instan sudah terdapat 800-1400 mg sodium. Sedangkan seseorang disarankan untuk mengonsumsi sekitar 2500 mg sodium dalam sehari. Sehingga konsumsi mie instan dalam jumlah besar atau lebih dari 1 bungkus saja sudah menghabiskan jatah normal konsumsi sodium dalam sehari. Belum lagi kandungan sodium pada makanan yang kita konsumsi dalam 1 hari itu.
Dokter Dion mengingatkan kembali bahwa konsumsi sodium yang terlalu tinggi dapat menyebabkan hipertensi dan akhirnya juga menyebabkan munculnya penyakit jantung, ginjal, serta penyakit menyeramkan lainnya.
Dikutip dari detikFood, ahli gizi Leona Victoria Djajadi menyarankan bahwa batas maksimal konsumsi mie instan adalah sebanyak sekali dalam seminggu atau 4 bungkus dalam sebulan.
Alasan Mie Instan Tidak Bisa Dijadikan Makanan Pokok
Konsumsi mie instan setiap hari atau bahkan menjadikan mie instan sebagai makanan pokok ini sangatlah tidak disarankan. Mie instan yang mengandung MSG ini tidaklah baik untuk kesehatan.
Beberapa penelitian dilakukan bahkan menemukan efek samping dari konsumsi MSG yang tinggi dapat menyebabkan kenaikan berat badan, hipertensi, pusing, mual, bahkan dapat memberikan dampak negatif bagi kesehatan otak.
Selain efek samping MSG, tidak disarankannya mie instan dijadikan makanan pokok karena makanan ini tidak memiliki nutrisi yang cukup bagi tubuh. Mie instan merupakan makanan yang rendah serat sekaligus protein sehingga dapat menyebabkan cepatnya muncul rasa lapar setelah menyantapnya.
Nah, jadi kalian sudah tau kan batas maksimal mengonsumsi mie instan? Memang rasanya sangat enak, dan dengan mengonsumsi mie instan secara terus menerus dapat membantu berhemat terutama para anak kos yang sulit mengatur pengeluaran. Meski begitu, mengonsumsi mie instan dalam jumlah besar dan secara terus menerus bukanlah solusi yang benar. Selain tidak memiliki nutrisi yang cukup, mengonsumsi mie instan secara berlebih juga dapat memicu munculnya berbagai penyakit menyeramkan.
Maka dari itu, yuk belajar kurangi konsumsi mie instan secara berlebih. Cukup makan sesuai porsi yang disarankan. Share artikel ini ke sesama teman kos kalian agar lebih banyak orang yang memperhatikan kesehatan mereka dan stay healthy!
Follow Us
Instagram