Daun singkong merupakan jenis daun yang mudah ditemui di suatu daerah perkebunan Indonesia. Selain mudah diitanam, daun singkong juga mudah untuk dijadikan berbagai masakan yang lezat untuk dihidangkan.
Dilansir dari laman Organic, beberapa nutrisi yang ada di dalam daun singkong adalah sebagai berikut.
- Protein
Setiap kandungan 100 gram daun singkong yang sudah masak mengandung 3,7 gram protein. Protein yang terkandung di dalam daun singkong mengandung lisin, isoleusin, arginin, valin, dan leusin. Jenis protein yang terkandung di dalam daun singkong jarang ditemui di dalam tanaman berdaun hijau.
- Serat
Serat di dalam daun singkong mendukung pertumbuhan bakteri probiotik yang berfungsi untuk mendukung sisitem pencernaan yang dapat mengurangi risiko sembelit dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
- Vitamin
Daun singkong juga mengandung antioksidan yang tinggi dengan kandungan vitamin C yang kuat untuk mencegah berbagai penyakit seperti kardiovaskular, stroke dan kanker. Kandungan vitamin B dalam daun singkong juga dapat meningkatkan suasan hati, metabolisme dan vitalitas.
- Beta Karoten
Beta karoten sendiri berfungsi untuk meminimalisir kanker serta mencegah kerusakan dan memperbaiki DNA.
- Mineral
Daun singkong juga mengandung mineral dan juga kalium untuk membantu kesehatan jantung. Daun singkong juga terkandung kalsium serta zat besi untuk menangani anemia, daun singkong juga mengandung seng dan mangan sebagai perkuat imun dan peningkatan produksi enzim.
Sedangkan untuk manfaat, daun singkong memiliki manfaat sebagai berikut.
Bermanfaat Untuk Ibu Hamil
Dari kandungan zat besi yang terkandung di dalamnya, maka daun singkong berperan untuk terhindar dari anemia. Ibu hamil tentu akan membutuhkan darah yang cukup untuk keberlangsungan bayi dan ibu hamil, oleh karena itu kandungan zat besi dalam daun singkong baik untuk ibu hamil.
Daun singkong juga memiliki kandungan folat dan vitamin C yang tinggi, kandungan folat yang berperan penting dalam pembentukan DNA sedangkan vitamin C memiliki antioksidan tinggi yang baik untuk tubuh.
Baca Juga : Selain Warnanya yang Berbeda, Apa Perbedaan Lain dari Si Kembar Brokoli dan Kembang Kol?
Terhindar dari Kwashiorkor
Kwashiorkor merupakan penyakit yang menghambat pertumbuhan anak dikarenakan kekurangan protein. Dengan protein lisin yang dimiliki daun singkong maka akan membantu dalam mencegah kwashiorkor.
Protein lisin merupakan asam amino esensial yang menjadi komponen penyusun protein. Lisin tidak dapat diproduksi dalam tubuh sehingga hanya di dapatkan dari luar tubuh, salah satunya adalah mengkonsumsmi daun singkong.
Melawan Diare
Dalam riset Journal of Ayurvedic and Integrative Medicine, ekstrak daun singkong dapat mengatasi untuk melawan diare. Riset tersebut dilakukan dengan uji coba tikus yang menunjukan bahwa ekstrak daun singkong dapat memperlambat motalitas usus yang membantu mencegah diare.
Manfaat daun singkong sangat lah berperan penting bagi tubuh, daun singkong juga mudah ditemukan di lahan kosong dan mudah ditanam. Tidak ada salahnya untuk mengkonsumsi daun singkong atas manfaatnya bagi tubuh.
Follow Us :
Instagram
