Jelang Perilisan Film Terbarunya, Joko Anwar Jadi Narator Cerita Horror

Jelang Perilisan Film Terbarunya, Joko Anwar Jadi Narator Cerita Horror

Sorotan24.com, Jakarta – Sutradara Joko Anwar semakin dikenal karena merilis film-film yang menuai banyak pujian oleh para pecinta film layar lebar. Namun kini, di tengah kesibukannya membuat film terbaru, kali ini Joko Anwar berkontribusi dalam pembuatan cerita suara Jakarta atau yang lebih populer dikenal dengan sandiwara radio.

Sandiwara radio populer di tahun 1990-an akan dihidupkan melalui sebuah aplikasi dalam kemasan baru bernama cerita suara. Ada beberapa judul cerita suara yang populer, salah satunya adalah Bulu Kuduk.

Januari 2021 ini kembali dirilis season baru dari Bulu Kuduk dan kini telah memasuki episode 2. Dalam cerita suara ini, Joko Anwar berperan sebagai narator.

“Saya besar dengan mendengarkan sandiwara radio, dengan adanya cerita suara bulu kuduk ini betul-betul membuat imajinasi pendengarnya berkibar.” katanya.

“Buat anda yang ingin mengembangkan imajinasi mendengarkan cerita yang menarik, jangan lupa dengarkan cerita suara bulu kuduk season 2 di Radio+,” lanjutnya.

Leli Kamal selaku VP Operation Roov juga mengatakan bahwa season baru kali ini mendapat banyak pendengar.

Baca Juga:Produser Bocorkan Preman Pensiun 5, Bagaimana Nasib Peran Kang Pipit?

Sumber : Instagram/rctiplusofficial

“Masih dalam campaign Home Of Horror, kali ini dirilis season baru dari Cerita Suara Bulu Kuduk yang sudah mendapat banyak pendengar.”

“Yang berbeda di season ke 2 ini Bulu Kuduk bekerja sama dengan sutradara terkenal sebagai narator yaitu Joko Anwar. Penasaran seperti apa Joko Anwar menghidupkan cerita suara Bulu Kuduk ini ? langsung saja cek di Radio+,“ ia melanjutkan.

Pada season 2 ini kisah Bulu Kuduk semakin menegangkan dikarenakan semakin banyak kejadian-kejadian aneh yang terjadi pada Kintan dan juga teman-temanya.

Setahun sudah berlalu, Kintan dan Sarah tidak disarankan untuk menggunakan kekuatannya oleh ibu Sintia, dikhawatirkan kekuatan Kintan dan Sarah yang belum sempurna justru membahayakan nyawa mereka.

Sampai akhirnya mereka harus berpisah untuk sementara waktu. Akhirnya kekacauan dunia memuncak, kejadian tak lazim pun banyak terjadi.

Terdengar desas-desus bahwa ada jenazah yang hilang dari kamar mayat, dan bukan hanya 1 mayat melainkan 5 mayat setelah beberapa hari berlangsung. Setelah jenazah yang menghilang, ada lagi keanehan baru dimana seorang bayi baru lahir tapi tidak menangis.

Sumber : Instagram/rctiplusofficial

Ada keanehan saat jenazah yang menghilang dan Kintan meyakini bahwa ini semua ada campur tangan gaib, walau rumah sakit memberikan keterangan yang tidak masuk akal sedangkan pada kejadian bayi yang lahir tidak menangis.

Joko Anwar selaku narator dalam Bulu Kuduk Season 2 ini berpesan untuk masyarakat yang belum mendengarkan Cerita Suara Bulu Kuduk dari awal.

“Di cerita suara bulu kuduk season 2 ada saya, tapi jangan lupa dengerin juga bulu kuduk season 1 di radio+ untuk mengetahui kisah Kintan dan teman-temannya sebelum mendapatkan kekuatan indera keenamnya,” katanya.

Untuk dapat mendengarkan kisah selengkapnya, pencinta cerita horror hanya dapat mengakses Cerita Suara Original Bulu Kuduk Season 2 featuring Joko Anwar di RCTI+.

Follow Us :
Instagram
Twitter

Leave a Reply

Your email address will not be published.