Sorotan24.com, Jakarta – Terdapat 2.310.974 pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp5 juta yang telah disalurkannya subsidi gaji Rp600 ribu. Dengan jumlah penerima bantuan tersebut bahwa ini telah mempresentasikan 92,44 persen dari total penerima bantuan subsidi ubah (BSU) tahap pertama yaitu sebesar 2,5 juta pekerja.
Dalam penyaluran bantuan tahap pertama ini, ada sejunlah kendala yang dihadapi termasuk masalah rekening pekerja calon penerima bantuan, hal tersebut di katakana oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah.
Di lansir dari Antara Ida mengatakan, “Pada penyaluran subsidi gaji/upah tahap I, jumlah rekening yang tidak dapat disalurkan sebanyak 15.659 rekening penerima. Adapun rekening yang masih dalam proses penyaluran 173.367 penerima,”.
Beberapa penyebab yang menjadi kendala Kemnaker dalam penyaluran subsidi gaji Rp600 ribu tersebut yaitu rekening tidak valid, adanya duplikasi rekening, rekening ridak sesuai dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan rekening sudah tutup.
Ida meminta agar BPJS-TK memverifikasi data rekening calon penerima untuk berkomunikasi dengan segala pemangku kepentingan, karna hal tersebut. Dengan begitu, permasoalan-persoalan dalam penyaluran bantu bisa segera terselesaikan.
Untuk penyaluran tahap II Ida mengungkapkan bahwa subsidi gaji untuk pekerja sudah mulai disalurkan setelah Kementrian Ketenagakerjaan (Kemnaker) selesai melakukan pemeriksaan data calon penerima.
Ida mengatakan, “Alhamdulillah hari ini dari Kami di Kemnaker telah selesai melakukan check list data calon penerima subsidi tahap II. Saat ini pihak Kemnaker telah memproses ke KPPN. Kemudian ke bank penyalur dan segera dilakukan transfer kepada penerima bantuan,”.
