Dilansir Dari KOMPAS.com – Lukisan Mona Lisa karya Leonardo Da Vinci dilempari kue oleh pengunjung pada Minggu (29/5/2022). Peristiwa itu terjadi di Museum Louvre, Paris, Perancis yang menjadi tempat penyimpanan lukisan maha karya Da Vinci.
Pelakunya merupakan seorang pria muda berkursi roda yang mengenakan wig dan topi. Menurut keterangan saksi, pria tersebut tiba-tiba berdiri dan mendekati lukisan karya Leonardo da Vinci itu dan langsung melemparkan kue berhiaskan krim tersebut.
Tidak jelas apa motifnya melakukan aksi tersebut namun tindakannya langsung menghebohkan pengunjung lain yang sedang memadati museum tersebut. Tak lama berselang, petugas keamanan langsung menangkap pria tersebut dan mengawalnya keluar dari lokasi.
Dari video tersebut, terlihat bahwa kaca lukisan Mona Lisa terkena noda kue. Noda tersebut mengenai hampir setengah dari karya masterpiece itu.
Bahkan, dari goresan noda yang ditinggalkan, terlihat bahwa noda itu sengaja dioleskan oleh seseorang.
Video tersebut juga merekam petugas yang tengah berusaha membersihkan noda kue di lukisan Mona Lisa. Sementara, sejumlah pengunjung mengabadikan peristiwa itu dan mengunggahnya ke media sosial. Salah satu pengunggahnya adalah akun ini.
Pengunggah video turut memperlihatkan pelaku yang diduga melempari lukisan Mona Lisa dengan kue.
Hingga Senin (30/5/2022) siang, video tersebut telah ditonton oleh 594.000 ribu pengguna dan disukai oleh 3.322 akun Twitter.
Baca Juga: Resmi! Masa Kampanye 2024 Dipersingkat Menjadi 90 Hari
Kronologi Kejadian
kejadian Lukisan Mona Lisa itu dilaporkan sengaja dirusak oleh seorang pengunjung Museum Louvre, Paris, Prancis, Minggu (29/5/2022).
Dikutip dari Times Now News, seorang pengunjung sengaja mengolesi kaca lukisan Mona Lisa yang dibuat antara 1503 dan 1519.
Menurut kesaksian, pelaku merupakan seorang pria yang menyamar sebagai seorang wanita. Dia menggunakan wig dan kursi roda saat berkeliling di dalam museum.
Namun, pria itu tiba-tiba bangkit dari kursi roda dan melepas wignya. Pelaku kemudian mendekati lukisan Mona Lisa dan melemparkan kue ke arahnya.
Sebelumnya, pelaku juga berusaha menghancurkan kaca anti peluru yang melindungi lukisan itu. Untungnya, kaca tersebut tidak rusak sehingga noda kue hanya mengenai kaca lukisan Mona Lisa.
Selain melempari kue ke arah lukisan Mona Lisa, pelaku juga melemparkan mawar ke udara sebelum keamanan mengusirnya dari museum. Sesaat setelah tindakan itu terjadi, pihak keamanan museum segera bergegas mengusir pelaku keluar dari ruangan.
Sementara pengunjung lainnya yang tersisa di dalam ruangan terus memotret situasi yang terjadi.
Motif Tindakan Pelaku
Dikutip dari News Hub, pelaku melaksanakan tindakan tersebut untuk menarik perhatian masyarakat terkait perubahan iklim yang saat ini terjadi.
Dalam video lainnya, pelaku mendesak orang-orang untuk “memikirkan Bumi” ketika diusir oleh petugas. Insiden itu benar berhasil menarik perhatian secara online.
Pasalnya, peristiwa tersebut mendapat perhatian luas terutama di media online. Namun, perhatian masyarakat lebih terfokus pada absurditas serangan itu daripada pada perubahan iklim.
Lukisan Mona Lisa merupakan lukisan terkenal karya seniman Italia Leonardo da Vinci pada abad ke-16. Lukisan bersejarah ini diperkirakan bernilai lebih dari $1 miliar.
Bukan Insiden Pertama Kalinya
Lukisan karya seniman Italia ini, pernah dilempari cairan kimia asam sulfat pada 1956 yang berdampak pada karya seni tersebut.
Ketika dibawa pameran ke Tokyo tahun 1974, seorang wanita berkursi roda menyemprotkan cat merah ke arah lukisan tersebut, sebagai kritik atas kurangnya akses disabilitas
Lukisan berukuran 77 x 53 sentimeter itu juga pernah dicuri lebih dari seabad yang lalu, pada 1911, dan hilang selama hampir tiga tahun. Tahun 2009 lalu, seorang turis Rusia melemparkan secangkir teh ke arah Mona Lisa.