Oh, Ternyata Butuh Rp 28 Triliun Untuk Sambungkan Fatmawati-TMII dengan MRT

Sorotan24.com, Indonesia – Moda raya terpadu (MRT) wilayah Fatwamati-Taman Mini Indonesia Indah (TMII) akan segera dibangun. Pembangunan moda transportasi canggih tersebut diperkirakan menelan biaya yang cukup besar yakni antara Rp 25 triliun hingga Rp 28 triliun.

William Sabandar selaku Direktur Utama PT MRT Jakarta mengatakan bahwa pembangunan MRT wilayah Fatmawati-TMII berbeda dengan skema sebelumnya karena pembangunan MRT Fatmawati-TMII akan menggunakan skema public private partnership atau kerja sama pemerintah dengan badan usaha.

MRT tersebut memiliki panjang sekitar 12 km. Dan, rencananya, pembangunan MRT Fatmawati-TMII itu akan dimulai pada tahun 2022 dan diperkirakan rampung pada tahun 2027.

Seperti dilansir dari detik.com, “Ada jalur baru yang dikembangkan melalui skema public private partnership di jalur selatan, mulai dari Fatmawati ke Taman Mini Indonesia Indah. 2022 itu diharapkan mulai konstruksi bakal dimulai dan berlangsung sampai 2027,” ungkap William.

Tak hanya itu, William Sabandar juga mengatakan bahwa pihaknya akan mulai melakukan market sounding dan pencarian dana pada tahun 2021 ini. Serta, pihaknya akan menawarkan paket-paket pembangunan MRT Jakarta rute Fatmawati-TMII kepada swasta yang berminat untuk bekerja sama.

Lalu, William mengatakan pula bahwa pihaknya juga berencana untuk menerbitkan obligasi untuk membiayai proyek MRT Fatmawati-TMII itu.

“Pra feasibility study sudah dilakukan, feasibility study-nya akan kita lakukan tahun ini dan melakukan desain. MRT Fatmawati-TMII berdasarkan pre feasibility study diperkirakan sekitar Rp 25-28 triliun,” ungkap William.

Leave a Reply

Your email address will not be published.