Sorotan24.com, Jawa Timur – Pasar Legi Ponorogo yang digadang-gadang menjadi pasar terbesar di eks-Karesidenan Madiun siap beroperasi pada Maret 2021. Para pedagang akan mendapatkan kios di pasar legi tersebut secara cuma-cuma (gratis).
Pasar yang menelan biaya pembangunan sebesar Rp 133 miliar itu rencananya akan terdapat empat lantai dengan rincian lantai satu untuk pedagang sayur, ikan, daging serta pertokoan dan juga perbankan. Sementara, lantai dua untuk para pedagang sembako, buah, dan gerabah. Lalu, lantai tiga untuk pedagang kain, sepatu, dan barang elektronik. Dan, lantai empat untuk pedagang pakaian dan food court.
Seperti dilansir dari detik.com.”Pasar Legi kita sudah hampir jadi, bangunan fisik selesai Desember, Januari hingga Februari menuntaskan pekerjaan mekanikal elektrikal (ME), Maret pedagang bisa menempati,” tutur Addin Andhanawarih selaku Kepala Dispedakum, pada Senin (16/11/2020).
Addin juga mengungkapkan bahwa perkembangan pasar yang dibangun oleh kontraktor PT Adhi Persada Gedung (PT APG) itu, saat ini sudah memasuki tahap finishing untuk area interior dan eksterior pasar.
Tak hanya itu, Addin juga menjelaskan bahwa para pedagang dapat menempati lapak dan kios sesuai dengan pembagian secara gratis yang nantinya akan diatur saat proses pindah.