Sorotan24.com, Jakarta – Helmy Yahya dikenal dengan prestasinya dalam berkarya, tak hanya dalam dunia entertainment, kini dirinya masih terus produktif dengan meluncurkan sebuah buku. Adik Tantowi Yahya ini meluncurkan sebuah buku tentang personal branding yang bertajuk Who The Hell Are You.
Ternyata buku pria tersebut sempat tertunda pengerjaannya selama delapan tahun. Akhirnya, di penghujung 2020 ini penggarapan buku tersebut dapat terealisasikan.
Lewat buku ini, Helmy Yahya berbagi kisah tentang pentingnya personal branding untuk para milenials sebagai kunci sukses membangun karier di berbagai bidang. Bisa dibilang, personal branding pula lah yang mengantarkannya sukses di berbagai bidang selama 30 tahun belakangan.
“Dalam buku itu saya cerita pengalaman saya selama 30 tahun, dulu nggak ada yang kenal, terus saya ke Jakarta, sekarang saya dikenal, itu lah ilmu personal branding. Saya paham betul untuk sukses, orang harus dikenal. Oleh karena itu saya buat buku soal personal branding,” ungkap mantan Direktur Utama TVRI, pada Selasa (1/12/2020).
Dalam buku tersebut Helmy Yahya juga menjelaskan bagaimana cara membuat personal branding. Baginya, terlihat menonjol dan berbeda bisa menjadi pembuka jalan menuju kesuksesan.
“Ini pelajaran kayak produk, misalkan kopi gitu, kan punya brand. Kalau kita nggak punya brand, kita nggak mungkin ketangkap radar untuk cari investor, mau promosi, mau ngetop. Kalau mau dikenal ya harus ada brand, dan itu adalah diferensiasi, bisa keunikan, keahlian, integritas, bisa karakter yang sangat baik supaya kita tertangkap radar,” Helmy Yahya menjelaskan.
Tak hanya itu, bersama dengan peluncuran buku barunya, Helmy Yahya juga meresmikan kantor baru Yahya&Yahya Group, yang berlokasi di Three D Office, World Capital Tower, Kuningan, Jakarta Selatan. Rupanya, ini menjadi impian Helmy sejak lama dan baru terealisasikan setelah ia tak lagi bekerja di TVRI.
“Jadi ini kantor Three D office udah lama dinantikan, ketika saya sudah tidak memegang jabatan di TVRI dan saya ada waktu yang banyak, saya juga ada banyak permintaan untuk jadi pembicara di mana-mana, kemudian buat YouTube dan event lain, jadi saya merasa udah saatnya harus dikelola secara profesional,” ungkap Helmy.
Helmy berharap dengan adanya kantor baru tersebut seluruh pekerjaannya bisa lebih terorganisir dengan baik. Kantor ini juga diharapkannya dapat terkelola secara profesional agar dapat mencapai tujuan yang telah dibangunnya.
