Sorotan24.com, Indonesia – Azzahra Permatahani, perenang putri itu mempunyai target pecah rekor nasional di Olimpiade Tokyo 2020 atau setidaknya mendekati catatan waktu terbaiknya.
Hal itu dikatakan oleh azzahra perenang putri tersebut setelah melakukan beberapa persiapan untuk menuju pesta olahraga terbesar sejagat raya tersebut. Perenang putri itu akan tampil di nomor 400 meter gaya ganti perorangan.
Baca Juga : Alasan Mengapa Donnarumma Tidak Bisa Memakai Nomor 99 di PSG
Setelah berhasil mengumpulkan poin sesuai persyaratan FINA (federasi Renang Internasional) pada saat seleksi tahap akhir Indonesia Olympic Trial yang berlangsung di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno (GBK) dan diselenggarakan pada tanggal 19-20 Juni lalu, membuat Azzahra mendapatkan wild card.
“Target saya Insya Allah pecah rekor nasional atau mendekati catatan waktu terbaik saya dua tahun lalu (Singapore Age Group Championships, Maret 2019), 4 menit 48,51 detik,” ungkap Azzahra dikutip dari detikSport, Sabtu (17/7/2021).
Azzahra mengatakan akan berusaha dengan maksimal untuk mencapai targetnya tersebut. Toh, selama ini perenang dengan kelahiran 7 Januari 2002 itu telah melakukan persiapan, walaupun secara peta persaingan ia buta kekuatan karena tidak pernah mengikuti perlombaan internasional sebelumnya.
“Deg-degan banget pasti karena ini Olimpiade pertama juga, apalagi di kondisi lagi pandemi, jadi banyak lomba-lomba yang tadinya diadakan, tapi kemudian diundur dan tak diadakan, jadi sudah lama tak lomba. Jadi untuk evaluasi waktu kita yang dulu karena tidak ada lomba itu,” jelasnya.
“Terakhir lomba itu saat trial Olympic untuk pemilihan atlet Olimpiade, kalau ajang internasionalnya saat SEA Games 2019, setelah itu tak ada lagi karena sudah pandemi. Jadi mengantisipasinya mungkin biasanya di tempat latihan kayak trial sendiri, jadi biar tahu waktu saya sudah sampai mana nih.”
“Tapi persiapannya sampai sekarang sudah cukup siap. Dengan latihan seminggu 8 kali, lalu ada sesi dryline, fisik, bisa dikatakan sudah 90 persen tinggal sisanya saat di pertandingan nanti,” ujar Azzahra.
Azzahra telah dijadwalkan akan berangkat ke Tokyo pada Sabtu (17/7/2021) malam bersama dengan rombongan besar kontingen Indonesia. Kini, Azzahra masih mempersiapkan apa yang harus dibawa.
“Paling vitamin (yang harus dibawa), lalu alat-alat lomba dan untuk latihan di sana, matras juga. Kalau barang yang wajib bawa banget tidak ada,” kata perenang berusia 19 tahun itu.
“Support keluarga alhamdulillah sampai sekarang masih mendukung, dari kemarin selalu memantau karena lagi jauh begini, jadi paling video call untuk menanyakan kabar,” lanjut Azzahra.
Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) tidak hanya mengirim Azzahra namun juga mengirim perenang putra yaitu Aflah Fadlan Prawira. Ia akan tampil di 2 nomor yaitu 400 meter gaya bebas dan 1500 meter gaya bebas. Kedua perenang tersebut sudah dilepas oleh Anindya Bakrie selaku Ketua Umum PB PRSI pada Jumat malam (16/7/21) melalui virtual.
