Sorotan24.com, Jakarta – Aktris Hana Saraswati belakangan ini sedang naik daun karena aktingnya memerankan tokoh Alya dalam sinetron Buku Harian Seorang Istri. Dalam sinetron tersebut, Alya memerankan pelakor atau yang sering disebut sebagai perebut suami orang lain.
Akting Hana Saraswati di sinetron andalan SCTV itu membuat masyarakat geram dan kesal. Bahkan, di medos ramai tagar #Alyameresahkan karena karakternya yang begitu menyebalkan.
Di balik itu, Hana Saraswati ternyata memiliki cara tersendiri agar berhasil membangun karakternya dengan baik. Salah satunya, riset yang cukup mendalam.
“Aku berawal dari brainstorming, aku harus tahu dulu, nih Alya itu backgroundnya apa. Masa lalunya seperti apa sampai Alya tuh kayak gini sekarang,” kata Hana Saraswati saat menggelar Tour Virtual lokasi syuting beberapa waktu lalu, seperti dilansir dari Liputan6.com.
“Setelah tahu masa lalunya seperti apa, aku meraninnya juga jadi lega. Aku tahu motifnya apa. Aku ngerti kenapa Alya bisa seperti ini,” lanjutnya.
Baca Juga:Mengakhiri Kesendiriannya, Ikke Nurjanah Resmi Menikah
Tak hanya itu, Hana Saraswati mempelajari sosok di dunia nyata yang dekat dengan karakter Alya. Ia menemukan sosok itu dari teman yang kemudian dijadikan acuan mengembangkan karakter.
“Untuk pembentukan karakter, aku ambil contoh dari salah seorang teman, yang kebetulan backgroundnya mirip sama Alya. Temanku ini janda anak dua, rambutnya pendek, badannya seksi. Cara dia ngobrol sama laki-laki sensual. Salah satu acuan akting aku si orang tersebut,” beber Hana Saraswati.
Bahkan Hana Saraswati mempelajari karakteristik pelakor, termasuk apa saja yang dilakukannya hingga bisa merebut pria dari tangan wanita lain.
“Karena aku tahu ini seorang pelakor, Jadi kita harus bangun karakternya gimana, sih seorang pelakor sampai bisa ngegaet suami orang. Kenapa, sih sampai bisa nyantol? Apa, sih yang dilakuin pelakor untuk menggaet suami orang,” Hana Saraswati menjelaskan.
