Yuk Ketahui Perbedaan Gejala Covid-19, Mulai dari Ringan hingga Berat

Yuk Ketahui Perbedaan Gejala Covid-19, Mulai dari Ringan hingga Berat

Sorotan24.com, Indonesia – Saat dinyatakan positif Covid-19 setiap penderita mengalami gejala yang berbeda-beda. Ada 3 kategori gejala, yaitu ringan, sedang, dan berat. Perbedaan ketiga gejala ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti usia, daya tahan tubuh, dan kondisi kesehatannya.

Gejala Covid-19 umumnya dapat dirasakan sekitar 3-5 hari sampai 1 minggu sejak penderita terinfeksi virus Corona, namun ada juga penderita yang merasakannya selama 1-14 hari.

Oleh sebab itu, dalam mencegah penyebaran yang lebih luas, penderita yang telah dinyatakan positif Covid-19 disarankan untuk melakukan isolasi secara mandiri selama 14 hari.

Penting bagi kita mengenali gejala Covid-19, sehingga kita dapat lebih waspada dan melakukan penanganan yang sekiranya perlu dilakukan. Berikut 3 kategori gejala infeksi virus Corona berdasarkan tingkat keparahannya:

Gejala Covid-19 Ringan

Gejala Covid-19 Ringan

Penderita Covid-19 dikategorikan mengalami gejala ringan apabila mengalami beberapa keluhan di bawah ini:

  • Demam
  • Lemas
  • Sakit Kepala
  • Batuk, biasanya batuk kering
  • Sakit Tenggorokan
  • Kehilangan Penciuman
  • Tidak bisa merasakan
  • Nyeri pada otot dan tulang
  • Diare
  • Mual dan muntah
  • Hidung Tersumbat

Ciri yang paling membedakan kategori gejala ringan dengan gejala lain adalah penderita tidak mengalami sesak napas atau gangguan pernapasan yang berat. Biasanya, gejala yang dirasakan penderita kategori ringan akan membaik dan mereda dengan sendirinya dalam waktu 7-10 hari.

Penderita yang mengalami gejala ringan harus menjalani isolasi mandiri minimal 10 hari sejak munculnya gejala atau dinyatakan positif.

Penanganan untuk penderita gejala ringan hanya untuk meredakan gejala, seperti mengonsumsi obat batuk untuk mengatasi batuk. Serta, mengonsumsi suplemen untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Gejala Covid-19 Sedang

Gejala Covid-19 Sedang
sumber foto: Freepik/freepik

Penderita Covid-19 dikategorikan mengalami gejala Sedang apabila mengalami beberapa keluhan di bawah ini:

  • Napas terasa sesak atau berat saat beraktivitas
  • Demam
  • Lemas
  • Sakit Kepala
  • Batuk, biasanya batuk kering
  • Sakit Tenggorokan
  • Kehilangan Penciuman
  • Tidak bisa merasakan
  • Nyeri pada otot dan tulang
  • Diare
  • Mual dan muntah
  • Hidung Tersumbat

Gejala Covid-19 dikategorikan sedang apabila penderita mengalami gejala batuk kering, lemas, dan demam, namun lebih parah dari pada gejala dengan kategori ringan. Selain itu, perbedaan lainnya pada gejala kategori sedang penderita akan mengalami sesak napas yang tidak dialami oleh penderita kategori ringan.

Penderita dengan kategori sedang yang mempunyai penyakit tertentu dan sudah berusia lanjut, dianjurkan untuk melakukan perawatan di rumah sakit agar dapat dipantau langsung oleh dokter. Sedangkan, penderita yang tidak mempunyai penyakit tertentu dapat menjalani perawatan di rumah, asalkan telah mendapatkan obat-obatan dari dokter.

Baca JUGA :Segudang Manfaat Buah Pisang yang Sayang untuk Dilewatkan

Gejala Covid-19 Berat

Gejala Covid-19 Berat
sumber foto: Freepik/jcomp

Penderita Covid-19 dikategorikan mengalami gejala Berat apabila mengalami beberapa keluhan di bawah ini:

  • Nafas terasa sesak atau berat saat beraktivitas
  • Demam
  • Lemas
  • Sakit Kepala
  • Batuk, biasanya batuk kering
  • Sakit Tenggorokan
  • Kehilangan Penciuman
  • Tidak bisa merasakan
  • Nyeri pada otot dan tulang
  • Diare
  • Mual dan muntah
  • Hidung Tersumbat

Penderita yang terkena gejala infeksi berat biasanya akan mengalami penurunan saturasi oksigen hingga di bawah 90-94%. Jika dibiarkan, maka kondisi ini bisa semakin berbahaya dan berpotensi menyebabkan komplikasi yang lebih berat.

Umumnya gejala infeksi berat menyerupai infeksi paru-paru atau pneumonia, yang ditandai dengan sesak napas yang sangat parah. Sehingga, penderita akan kesulitan dalam beraktivitas dan berbicara.

Penderita Covid-19 yang mengalami gejala berat sangat disarankan menjalankan isolasi di rumah sakit, agar bisa mendapatkan pengawasan intensif dari dokter dan petugas kesehatan.

Follow US : Instagram

Leave a Reply

Your email address will not be published.