Sorotan24.com, Jakarta – Seluruh kompetisi olahraga yang akan kembali dilanjutkan harus di gelar tanpa penonton agar mencegah terciptanya klaster baru penyebaran Covid-19 hal tersebut ditegaskan langsung oleh Doni Monardo selaku Kepala Satgas Penanganan Covid-19.
Doni mengatakan, “Untuk seluruh pertandingan sepak bola dan basket akan dilaksanakan tanpa penonton. Mohon ini menjadi atensi bagi para penyelenggara untuk betul-betul menaati keputusan tersebut,”
Hal itu sesuai dengan komitmen yang tertuang dalam nota kesepahaman (MoU) antara PSSI, Liga Bola Basket Indonesia dengan BNPB tentang Penyelenggaraan Olahraga yang Aman dari COVID-19 yang telah ditandatangani.
Penyelenggara diharapkan bisa bekerjasama untuk tidak membiarkan stadion terisi penonton. Langkah ini merupakan persiapan untuk kompetisi Liga 1, Liga 2, dan IBL yang akan kembali bergulir mulai Oktober.
Tidak cuma itu, melanjutkannya kompetisi ini Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan bertekad penuh menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Alasannya, keputusan melanjutkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 menjadi penting sebagai bagian dari persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Iriawan mengatakan, “Hampir semua negara ASEAN sudah menjalankan liga. Malaysia, Thailand, Laos, Myanmar, dan Vietnam sudah menjalankan liga dan Filipina rencananya juga akan segera memutar kompetisi mereka,”
Lanjutnya, “Ini kami sambut karena kami akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 Mei-Juni 2021. Ini alasan kami untuk tetap melanjutkan Liga 1 dan Liga 2,
