Lalu, Opsi kedua yaitu mengembangkan kerjasama Internasional. Kerjasama yang pertama yaitu PT Sinovac dengan PT Biofarma, lalu kerjasama kedua yaitu Sinopharm dengan Kimia Farma bersama Grup 42 dari Uni Emirat Arab, dan kerja sama yang ketiga adalah Genexine dengan PT Kalbe Farma.
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito menjelaskan bahwa pihaknya telah membuat roadmap mengenai tahapan pengembangan vaksin yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan data praklinik, klinik serta mutu dari vaksin yang akan diproduksi.
“Sehingga vaksin ini, tahapan pengembangannya sesuai dengan waktu yang sudah kita rencanakan dengan percepatan tentunya, dan segera memenuhi kebutuhan untuk program nasional,” jelasnya saat jumpa pers di Kantor Presiden, Selasa 1 September 2020.