Sorotan News – Pemerintah Kota Bogor berencana membuka kembali Rumah Sakit Darurat Lapangan pada minggu ini, setelah beberapa waktu lalu tidak digunakan pada pertengahan April 2021.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyampaikan bahwa dirinya sudah bertemu dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membahasa rencana tersebut.
“Saya menyampaikan situasi terkini di Kota Bogor. Angka-angka perkembangan Covid-19 yang mengkhawatirkan sehingga membutuhkan langkah cepat untuk menambah tempat tidur dan ruang isolasi, termasuk mengaktivasi Rumah Sakit Lapangan Covid-19 di Kota Bogor,” kata Bima Arya, Selasa (29/6/2021).
Ia juga mengungkapkan dari hasil pertemuannya, BNPB mendukung atas diaktifkan kembali RS Darurat Lapangan yang akan dibuka kembali minggu ini karena kebutuhan yang mendesak.
Menurutnya pada hari Jumat (2/07/2021) RS Darurat Lapangan akan mulai difungsikan kembali sehingga bisa digunakan oleh warga yang membutuhkan perawatan.
“Jadi akan ada percepatan dari aktivasi RS lapangan. Insya Allah hari Jumat ini akan kita mulai operasionalkan kembali,” kata Bima.
Sambungnya, Bima mengatakan bahwa RS Darurat ini dikoordinasikan secara langsung oleh RSUD Kota Bogor dan pembiayaannya akan dibiayai oleh Negara.
Baca Juga : BESOK SELEKSI CPNS DAN PPPK DIBUKA, INI JADWAL RESMINYA
“Dikelola langsung oleh RSUD, jadi tidak melakukan permohonan dana seperti waktu itu kepada BNPB. Nanti RSUD melakukan klaim, semuanya itu nanti dibiayai oleh negara,” bebernya.
Sementara itu, diketahui bahwa ketersedian Tempat Tidur (TT) atau Bed Occupancy rate (BOR) di seluruh rumah sakit rujukan di Kota Bogor hampir mencapain 100 persen.
Selain itu, Saat ini Covid-19 di Kota Bogor Sudah memprihatinkan, Dengan lonjakan berkisar 300-an kasus per harinya, Bahkan Kemarin pada 28 Juni 2021 Mencapai 477 Kasus.
